π—žπ˜‚π—Ώπ«π—ΈΞ±π˜„Ξ± 𝗢𝗻 π˜„π—Άπ—»π—±...

By Natsu_Arne

8.3K 1K 115

"Nii-san,maaf maaf maaf.." Ucap seorang perempuan yang berada di depan sebuah batu nisan,bertuliskan Kurokawa... More

0-"Kota Baru dengan cerita baru"
1-"Tempat makan?"
2-"Latihan dan abang"
3-"Lelaki unik"
4-"Ah, sial."
5-"Siapa lelaki itu?"
6-"Lelah."
7-"kok?"
8-"Woah.."
10-"Oalah"
11-"woahh"
12-"Huh.."
13."Huh?"
14-"Ehwa anj-"
15-"Ehwa,waras?"
16-"Hadeh"
17-"Ew"
18-"Eh? ketua kelas?"
19-"Kok gitu?"
20-"Memberitahu"
21-"Penawaran dari sang anak kecil".
22-"Anzai-san!?"
23-"SIAPA YANG CERE?"
24-"Ke makam Nii-san"
pengumuman!!

9-"Heh.."

312 43 6
By Natsu_Arne

"Kau bercanda kan?"

"Beneran"

"Arima di habisi dalam.."

"Kau tau dia?"

"Gak pernah liat,tahun pertama paling?"

Terdengar suara suara manusia yang melihat Arima di kalahkan dengan mudah oleh Sugishita.

"Dalam satu serangan.." Kaget Nirei.

"Mustahil Arima" Ucap teman nya Arima itu.

"Wow,kau pasti sangat hebat!" Teriak Tomiyama sambil bertepuk tangan,sedangkan Togame hanya menatap panggung dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.

"Yo selamat datang" Ucap Umemiya setelah melihat Sugishita datang menghampiri tempat duduk nya Umemiya.

"Kau tak pernah gagal membuat ku kagum kepada mu,kau baik baik saja kan? Lagipula wajah mu tebal!" Tanya Umemiya sambil menepuk tepuk pipi nya Sugishita yang abis kena pukul.

"Dia memukul nya disitu,bisakah kau menghentikan nya?" Ucap Hiragi merasa kasian dengan Sugishita.

"Nee,Sugishita-san. Kau tidak papa kan? Tidak perlu di obati?" Tanya Izuna,Sugishita terdiam sebentar lalu menggelengkan kepala nya sebagai jawaban. Izuna pun membalas nya dengan anggukan,Ehwa yang melihat interaksi itu hanya menggelengkan kepala nya sambil tersenyum.

"Astaga,Una udah mulai dekat dengan mereka. Engga papa,mungkin mereka bisa membuat trauma Una hilang? Terutama kepada siapa tuh yang pake penutup mata satu." Batin Ehwa sambil berharap.

"Oke! Waktunya pindah" Ucap Tomiyama lompat dari posisi duduk nya.

"Ah! Kalian berdua yang ada disana,apakah kalian bisa mengurus nya?" Lanjut Tomiyama sambil menunjuk Arima yang pingsan di atas panggung,sedangkan kedua manusia yang di tunjuk oleh Tomiyama langsung ke atas panggung untuk membawa Arima.

"Ah berat banget"

"Ku pikir kita bisa membawa nya ke pojok."

"Lempar saja dia ke bawah"

"Berlagak sok kuat,tapi ujung ujungnya kalah juga. Hadeh.."

"Hehe,goblok"

Kedua manusia itu hanya menginjak Arima dan pergi ke tempat duduk mereka lagi,tapi mereka di hentikan oleh Sakura.

"Yo. Bisa diem gak? Kau mengganggu." Ucap Sakura.

"Kalian semua seharusnya tidak jadi tentang 'kekuatan kepercayaan' atau apapun itu,melihat itu memalukan dasar beban" Lanjut Sakura.

"Apa?" Ucap salah satu manusia itu tidak terima.

"Sakura-kun. Apapun yang terjadi,kau membuang waktu mu. Anak ini tidak akan mengerti,kecuali di kalahkan terlebih dahulu" Nasihat Suou,yang membuat salah satu dari mereka berdua menarik seragam yang di kenalan Suou.

"Walah ribut" Ucap Izuna dengan santai.

"Kurokawa-san!" Panik Nirei.

"Hey. Kau gak bertarung hari ini kan? Mundur." Suruh Tomiyama yang membuat kedua manusia tadi mundur.

"Sekarang pergilah! Selanjutnya adalah siapa?" Lanjut Tomiyama kembali ber semangat.

"Aku akan.." Ucap Sakura terpotong.

"Kau bodoh,kalau ngelakuin dengan prosedur yang normal. Ini seharusnya giliran ku." Potong Suou.

"Siapa yang kau panggil bodoh!?" Protes Sakura.

"Hey bocah" panggil Suou.

"Oy!" Teman nya Arima menyaut panggil Suou.

"Kau tampak sedang stres,gimana kalau kita olahraga sebentar?" Tawar Suou.

"Ooh! Numa-chan buat dia baikan!"

"Kalahkan dia Kanuma!"

Sorak anggota Shishitouren.

"Sakura-kun." Ucap Suou sambil berdiri dari tempat duduk nya.

"Apa?" Tanya Sakura.

"Saat kamu membicarakan tentang posisi ter atas,ku pikir kamu bodoh" Kata Suou,yang membuat Sakura protes.

"Kau ingin bertarung dengan ku huh!?" Kesal Sakura.

"Maafkan aku. Aku berasumsi kau tidak memikirkan apapun,tapi kata-katamu dan perbuatan mu menahan kemauan ter tentu. Sekarang ku pikir,kau keren. Itulah alasannya,jadi aku tidak ingin kalah dan melakukan yang terbaik." Jelas Suou sambil tersenyum tulus.

"Ah.." Ucap Nirei setelah mendengar perkataan Suou.

"K-kalau begitu lanjutkan saja!" Balas Sakura dengan pipi nya yang agak memerah.

"Kanuma!!"

"Berikan dia neraka!"

"Terbangkan dia!"

Sorak anggota Shishitouren.

"Kata kata nya nge copy kali anjir,ujung ujung nya pihak kalian juga yang kalah." Batin Izuna yang sudah yakin bila pihak Boufuurin akan menang.

"Cowo macam apa itu? Kekuatan nya?" Tanya Sakura kepada Nirei.

"Ah Kanuma-san" Balas Nirei sambil membuka buku nya perhalaman.

"Bukan dia" Jawab Sakura.

"Eh? Suou-san?" Tanya Nirei.

"Dia sudah terkenal dari smp karena kekuatan nya" Lanjut Nirei.

"Aku sudah tau tentang kekuatan nya dari melihat nya saja,apalagi?" Kesal Sakura.

"Eh? Cuma ngeliat doang?" Kaget Nirei.

"Ah sudah lah lupakan hal yang tadi." Balas Sakura.

"Masalahnya.. aku hanya tau dia memang terkenal,tapi aku tidak terlalu banyak mendengar tentang dia melawan siapa dan seterusnya.." Jelas Nirei.

"Huh? Apa apaan itu?" Jawab Sakura tidak terima atas penjelasan yang di berikan Nirei.

"Kita sama,tidak ada clue tentang detail dirinya" Ucap Hiragi.

"Yeah. Aku memang tidak tau tentang banyak tentang Suou,tapi bertemu dengan nya membuat ku sadar. Dia sangat baik" Lanjut Umemiya.

Mari kita liat posisi di atas panggung.

"Karena perbuatan kalian,Arima telah.." Kesal Kanuma.

"Oh ya ampun,kamu khawatir dengan teman mu,sunggu berbeda dari sebelumnya. Ya kan?" Ucap Suou tanpa beban.

"Aku selalu bersama dengan Arima,gimana aku engga marah sahabat ku di gituin!?" Protes Kanuma.

"Jadi kamu sangat marah ketika kamu terlibat langsung,hampir kayak bocah yang tidak tau kapan harus menahan diri" Balas Suou.

"Itu pasti yang kau pikirkan,bocah." Lanjut Suou dengan senyuman ngeri nya.

Tanpa aba aba maupun kuda kuda,Kanuma langsung menyerang Suou dengan pukulan nya. Walaupun secara tiba-tiba,Suou dapat menghindari nya se akan pukulan itu hanya sebuah kertas yang melayang ke dirinya. Karena hindaran Suou,beberapa dari yang menonton pertarungan utu kaget.

"Jadi lucu pas hilang kesabaran,hanya akan bekerja sampai sd. Sekarang maj kah kamu naiki tangga ke dewasaan bersama ku?" Tawar Suou sambil tangan kiri yang seperti mengajak dan tangan kanan yang di laper ke belakang.

"Apa yang barusan terjadi?" Tanya Nirei kebingungan.

"Dia sudah di belakang ku dalam sekejap? Gerakan itu.. jika itu masalahnya,aku hanya perlu memukul nya dengan cepat. Agar ia tidak bisa menghindari nya!" Batin Kanuma,dirinya langsung melayangkan pukulan kepada Suou. Tetapi,pukulan tersebut di tahan oleh tangan kiri Suou dengan gampang nya. Suou pun membanting Kanuma hanya dengan satu tangan.

"Gah!" Teriak Kanuma saat dirinya terjatuh.

"Fufu,caramu jatuh lumayan mencolok ya" Ketawa Suou dengan elegan,Kanuma yang tidak terima pun mencoba memegang celana nya Suou. Tetapi tidak sampai 10 detik pun,Suou memutarkan kaki kiri nya. Yang membuat tangan Kanuma terlilit di kaki Suou,Suou pun langsung menendang Kanuma ke arah samping.

"Urh! Eh? Uh!" Kesal Kanuma.

"Kuberi tau kau sesuatu.. menurut mu apa yang paling penting dalam urutan menjadi dewasa?" Tanya Suou.

"Huh?" Ucap Kanuma sempat bingung sebentar.

"Jangan bicarakan omong kosong pada ku!" Teriak Kanuma tidak terima dan maju lagi ke arah Suou.

"H-hebat! Itu seperti lawan nya jatuh sendiri" Ucap Nirei kala melihat pertarungan di atas panggung itu.

"KAU TOLOL!"

Teriak salah satu anggota Shishitouren yang membuat Nirei kaget,Sakura menatap anggota itu dan Izuna yang mendengar nya hanya tersenyum miris.

"Lakukanlah dengan serius!"

"Untuk apa kau memainkan ini!"

"Kanuma,berhenti lah ber main main!"

"Apa kau meremehkan dia atau apa huh!?"

Sorak sorak anggota Shishitouren yang tidak terima,sedangkan Kanuma hanya memaki maki Suou maupun anggota Shishitouren yang sedang menyoraki nya.

"Hahaha! Jadi dia bukan hanya cuma berwajah baik?" Tawa Umemiya.

"Tidak ada cahaya kebaikan disana,aku yakin kepribadian nya jahat" Ucap Sakura yang membuat Nirei kaget lagi.

"Sebagai ganti dari meninggalkan dia tetap hidup atau mudahnya bunuh dia,dia memutuskan membuat pertunjukan ini. Dia akan melanjutkan untuk menunjukkan kemampuan nya yang berbeda beda,jika aku bertarung dengan dia. Aku lebih memilih untuk bunuh diri" jelas Sakura yang di angguki oleh Izuna dan Nirei yang ikut setuju apa yang di ucapkan Sakura.

"Tumben pinter" Sindir Izuna.

"Maksud mu ngejek aku bodoh gitu!? Ayok gelud!" Protes Sakura.

"Engga males,mending tenaga ku buat lawan Ehwa nanti" Balas Izuna yang membuat Sakura tambah kesal.

Izuna tidak mempedulikan ocehan ocehan dari kakak kelas nya mau pun teman sekelas nya yang berasa di samping nya,dirinya hanya melihat ke depan panggung sambil memikirkan bagaimana cara melawan Ehwa nanti.

"Sebenernya nge lawan Ehwa itu gampang tau,sogok aja makanan. Beh udah itu,dia bakal ngaku kalah. Aku mau membuat pertarungan ini se imbang,jadi nanti dia tidak di sorak sorak ki lemah oleh para anjing sialan itu. Karena kalau dia di sorak sorak ki,ku pasti kan. Habis kalian semuanya,cih. Haduh,gimana cara nya? Jadi seri? AELAH GAK SERU ITU! Apa yah... hmmm, banting dia gitu? Moga di lawan deh,nanti ku banting lagi ke samping. Awokawok" Batin Izuna,secara tidak sadar ternyata pertarungan Suou sudah ber akhir.

Tbc!

Niat nya dabel update,tapi jaringan nya ngeselin banget.

Continue Reading

You'll Also Like

380K 27.7K 47
AZIEL si Remaja nakal maniak permen yang tinggal sendiri dalam keadaan sebatang kara tiba tiba ada sebuah keluarga yang mengaku sebagai keluarga kand...
3K 458 13
Dia Muggleborn. Tapi Salazar Slytherin mengizinkannya memasuki asramanya yang tak pernah dimasuki Muggleborn. Dia bukan seperti cerita yang lain, se...
325K 16K 30
[FASE 3; ADULT-DARK-ROMANCE πŸ”ž] Dunia Aksel kembali dan Brianna sudah berada dalam genggamannya. Namun, apakah mungkin hubungan mereka setelah pernik...
1.4K 139 16
Menceritakan tentang Akashi (Name) adik dari Akashi Seijuro yang memiliki kehidupan yang tidak lebih baik dari sang kakak, Akashi Seijuro. - - - Suat...