Seperti yg sudah mereka sepakati kemarin.
Hari ini Yu Zhang mengantar adik sepupunya untuk kuliah.
Sampainya mereka di universitas ternama itu, Li Muan dan Yu Zhang mengedarkan pandangan mereka mencari sosok Sean.
Tapi hingga hampir 30 menit mereka menunggu di area parkir itu sosok yg di tunggu tidak kunjung kelihatan batang hidungnya.
"mungkin dia sudah masuk kelas ge" ucap Li Muan.
"ayo gege antar kesana..."ucapan Yu Zhong terhenti ketika ia melihat seorang yg di kenalnya berada di kampus ternama tersebut.
Yu Zhang pun langsung berjalan untuk menyapa.
"selamat pagi tuan Wang" ucap Yu Zhang menghampiri Wang Yibo yg bersiap untuk membuka pintu untuk kekasihnya.
"ge" panggil Li Muan mengikuti gegenya.
"ge dialah orang yg Muan maksud itu, apa gege mengenalnya?" bisik Li Muan.
"oh tuan Wang adalah orang yg kau maksud? Tentu saja gege kenal dia adalah calon investornya gege, baguslah kalo kau bisa dekat dengannya itu bagus untuk keluarga kita" balas Yu Zhang senang.
"pasti ge, dan gege harus membantuku"
"hm"
Li Muan sangat senang melihat orang yg ia sukai sudah datang, tapi semuanya langsung luntur ketika melihat orang yg gegenya panggil tuan Wang itu mengulurkan tangannya.
Hingga seorang pemuda manis dengan rambut putih dengan hanfu sederhana tapi terlihat elgan pun keluar dengan senyum manisnya.
Yu Zhang sampai terpesona melihat pemuda manis yg dengan manjanya menggandeng lengan tuan Wang itu.
Wang Yibo tidak menghiraukan kedua bersaudara itu, tapi tidak dengan Sean.
Sean menatap tajam ke arah keduanya, lalu tiba-tiba ide jahil pun muncul di otak pintarnya.
Sean diam-diam kembali mengeluarkan kekuatannya hingga.
Bruk...
"aw,,Muan apa yg kau lakukan!" seru Yu Zhang yg tertindih oleh adik sepupunya itu.
Hahahahaha..
Tawa para siswa siswi yg melihat kejadian memalukan sekaligus lucu di pagi hari ini.
"maaf ge, tadi ada yg mendorong Muan" ucap Li Muan membela diri.
Sedangkan Wang Yibo dan Sean sudah menghilang dari pandangan kedua.
"ge itulah orang yg ku maksud" ucap Li Muan lagi.
"maksudmu gadis yg bersama tuan Wang itu?!" seru Yu Zhang tidak percaya.
Itu artinya gadis cantik itu adalah istri dari tuan Wang yg terkenal kejam dan sadis itu.
Nyali Yu Zhang pun langsung ciut melihat siapa yg mau di ganggunya itu.
"Muan sebaiknya kau urungkan saja niatmu itu, meski gege akui gadis itu sangat cantik tapi jika itu tuan Wang sebaiknya jangan mengusiknya" ucap Yu Zhang.
"ge,,tapi Muan sudah terlanjur suka padanya, pokoknya Muan tidak mau tau tuan Wang itu harus men-...(dor),,aaaggrhh,,,,"ucapan Li Muan berubah menjadi jeritan saat tiba-tiba kakinya terasa sangat panas.
"kyaaaa,,," jerit Siswa siswi yg melihat dan mendengar suara tembakan itu. Dan itu berasal dari tuan Wang.
Mereka semua langsung terdiam di tempatnya apa lagi melihat tatapan tajam dari pria tampan itu.
"ciiih,,,jalang seperti mu ingin menyaingi istriku, apa di rumahmu tidak ada kaca hingga kau tidak melihat wajahmu yg penuh tebal dengan make up itu" desis Wang Yibo.
Li Muan hanya bisa terus meringis sambil memegang pahanya yg terus mengeluarkan darah itu.
Wang Yibo yg tadi berniat ingin langsung ke kantornya dan juga berniat ingin membicarakan kerja sama yg akan di lakukan oleh Yu Zhang itu. Malah mendengar perdebatan di antara keduanya, mereka yg berniat ingin mengganggu hubungannya dengan kekasihnya membuat emosinya langsung tersulut hingga ia melepaskan tembakan ke arah wanita itu.
"itu sebagai peringatan pertama untukmu"
"tuan Yu sebaiknya anda bawa jalang anda itu pergi dari hadapanku sebelum ku bumi hanguskan dia, satu lagi kerja sama yg anda ajukan itu aku tolak silahkan cari investor lain"
Setelah mengatakan itu Wang Yibo pun pergi dari sana, tidak memperdulikan wajah pucat pasi dari mereka semua, terutama kedua bersaudara itu.
"ge sakit" tangis Li Muan yg terus memegang pahasnya yg kena tembak itu .
Baru lah Yu Zhang tersadar dari rasa terkejutnya. Meski kesal pada adik sepupunya itu Yu Zhang tetap membawa adiknya kerumah sakit.
"sudah ku katakan padamu untuk menghentikan sebelum terlambat, tapi kau tetap ngeyel, lihat sekarang akibat dari perbuatanmu itu" marah Yu Zhang sepanjang perjalanan menuju rumah sakit.
"sekarang bukan hanya kau yg terluka, tapi aku juga kehilangan kesempatan untuk bisa bergabung dengan perusahaan besar itu, kalo sampai papa ku tau aku gagal karna mu entah apa yg akan papa ku katakan" Yu Zhang meluapkan semua amarahnya pada sang adik.
"ssstt,,mana ku tau kalo tuan Wang itu ada disana, lagian apa aku salah suka padanya"
"kau tidak salah suka pada siapa pun, termasuk padanya, tapi kau juga tau kalo tuan Wang sudah punya istri tapi kau masih ingin mengusiknya"
"tapi gege juga mau membantuku"
"itu karna gege tidak tau kalo yg kau maksud itu tuan Wang"
"apa kau tidak pernah mendengar kalo tuan Wang itu pernah membunuh seorang penulis novel karna pemeran figurannya mati tanpa mendapatkan keadilan itu"
"mana ku tau, aku kan bukan penggemar novel atau sejenisnya"
Mereka pun sampai di rumah sakit. Yu Zhang pun menggendong Li Muan masuk rumah sakit itu.
Sedangkan di universitas itu, Sean sangat senang melihat sepupu dan saudaranya di masa lalu itu terluka oleh kekasihnya.
Yap Yu Zhang dan Li Muan adalah putra dan putri mahkota di kehidupan masa lalunya.
Karna mereka lah Xiao Zhan harus menjalankan hidup yg begitu menyedihkan, dan juga karna keluarga Li Muan atau yg dulu bernama Jian itu lah ayah dan ibunya yg seorang raja dan ratu harus mati di tangan orang-orang serakah itu.
Sebuah keberuntungan bagi Sean bisa bertemu lagi di kehidupan saat ini dengan kedua orang itu, itu artinya Sean/Xiao Zhan bisa balas dendam kepada keduanya.
"dua musuh sudah keluar, saatnya untuk balas dendam" gumam Sean.
Lalu Sean pun kembali ke kelasnya, ia berencana setelah jam kuliahnya selesai Sean akan mencari keduanya ke rumah sakit terdekat untuk memberi mereka pelajaran.
Sebagai bentuk awal balas dendamnya.
Sedangkan Wang Yibo.
Wang Yibo memerintahkan para anak buahnya untuk membunuh perempuan yg berani ingin merebutnya dari kekasihnya itu.
Benar saja beberapa anak buah Wang Yibo pun menyamar menjadi dokter dan suster.
Mudah saja bagi mereka untuk menemukan gadis yg telah dengan lancang menggoda bos mereka itu.
Mereka pun mulai menjalankan tugas mereka, dengan menyuntikan obat bius kedalam ke selang infus Li Muan.
Setelah menunggu beberapa menit, Li Muan pun langsung pingsan, kesempatan itu mereka gunakan untuk membawa Li Muan, mereka pun pergi dari rumah sakit itu, dengan aman.
Wang Yibo yg sedang fokus pun menerima pesan dari anak buahnya, anak buahnya mengatakan kalo mereka sudah selesai dengan tugas mereka.
Sekarang Li Muan sudah berada di markasnya, tinggal mereka eksekutsi saja.
Bukannya Wang Yibo tidak tau siapa mereka itu, Wang Yibo ingat betul mereka berdua adalah karakter putra dan putri mahkota dalam novel yg ia baca.
Hingga membuatnya naik pitam hingga membunuh si penulis novel tersebut.
Kebetulan sekali mereka sudah muncul jadi Wang Yibo pun tidak mau membuang waktu lagi untuk membalas apa yg telah mereka lakukan pada kekasihnya itu.
"baguslah kalian sudah muncul, ku harap raja dan ratu itu juga segera muncul agar aku bisa cepat menghabisi mereka semua" ucap Wang Yibo.
Wang Yibo sudah tidak sabar ingin membunuh mereka semua dengan tangannya, tanpa perlu membuat tangan kekasihnya kotor.
Saat jam makan siang, Wang Yibo langsung pergi ke markasnya untuk menghabisi wanita yg telah membuat kekasihnya itu menderita.
Sampainya disana Wang Yibo sudah di tunggu oleh anak buahnya.
Mereka semua pun masuk untuk melihat dan menghukum mati sang tokoh utama dalam novel laknat itu.
"ternyata kau sangat berani untuk muncul ke permukaan" desis Wang Yibo.
Membuat Li Muan sangat terkejut juga tidak mengerti maksud dari pria tampan di depannya itu.
"tuan Wang tolong, tolong saya mereka menculik saya" pinta Li Muan.
"kalian puaskan wanita jalang itu, agar dia tidak mengganggu ku lagi, dia terlalu kesepian, setelah kalian puas bunuh dia" perintah Wang Yibo.
Membuat Li Muan melotot horor mendengar ucapan dari pria yg ia sukai itu, ternyata pria itu benar-benar kejam seperti yg di ucapkan oleh gegenya.
"tolong tuan Wang, saya minta maaf, saya tidak akan mengganggu anda lagi" teriak Li Muan.
Namun tidak di gubris oleh Wang Yibo.
Para anak buah dari Wang Yibo pun mulai melakukan tugas mereka yaitu memperkosa Li Muan.
.
.
Sedangkan di rumah sakit mereka semua sangat terkejut mengetahui Li Muan yg menghilang dari kamarnya.
Tuan dan nyonya Li sangat sedih saat mendengar kabar dari dokter yg mengatakan kalo anaknya menghilang dari kamarnya.
Sean yg kebetulan disana pun sedikit terkejut, tapi ia tau betul itu perbuatan siapa.
"ternyata dunia ini memang sempit dan tuhan juga begitu baik hati pada ku, sekarang kalian semua sudah muncul, kalian semua hanya perlu menunggu giliran kalian saja untuk ku bunuh" ucap sinis Sean.
Sean pun langsung pergi dari sana, ia mau pergi ke markas kekasihnya.
Tbc.
Bay-bay.