7. BACA

                                    

                                          
Chan present
©taetae_t
.
.
.
Makasi kak salada_ori sudah mau bagi pengalaman sama kookie💜
.
.
.
                          
"Kookie coba lihat huruf ini, ini huruf apa Kookie?" 
                          
Kini Jungkook sedang duduk di pangkuan Taehyung. Berlatar ruangan di kantor Taehyung, Jungkook kali ini diajak membaca buku oleh Taehyung yang kebetulan nggak banyak pekerjaan hari ini.
                          
"Kalo milip cacing belalti huluf---C? Jungkook beralih tatap wajah Taehyung penasaran. Lalu saat dapat anggukan tanda benar, anak itu langsung memekik heboh.
                          
"Kalau ini?" Taehyung sekarang tunjuk huruf A kecil (a).
                          
"Ini huluf apa daddy?" Jungkook pasang wajah bingung sambil lihat ayahnya.
                          
"Ini huruf A kecil sayang." Taehyung jelaskan sembari tangannya raih kertas dan pena. "Kalo ini (A) besar."  Taehyung buat huruf A dengan ukuran sedikit besar di sebuah kertas kosong untuk memperjelas.
                          
"Kalo huruf ini tambah ini jadi bacanya apa?" Taehyung kembali tanya sambil tunjuk huruf B dan A.
                          
"Ba?" Jungkook bergumam kecil diawal. Lalu saat merasa dirinya benar, anak itu segera hadap Taehyung sambil pekik keras. "BA!" Ucapnya antusias sambil bertepuk tangan riang.
                          
Jungkook sebenarnya nggak begitu buta huruf. Tapi putra kecil Taehyung itu baru mengerti huruf besar saja. Walaupun sering lupa tapi ya setidaknya ia mengerti. 
                          
"Kalau ini?" Taehyung sekarang tunjuk satu kalimat di buku dongeng yang sedari tadi jadi objek belajar Jungkook. Sedangkan Jungkook mengernyit bingung begitu lihat perpaduan huruf yang tampak asing. 
                          
"Nda tau daddy.." Jungkook ujar sedih karena nggak paham. Buat Taehyung kekeh sambil gumam "gak papa." kemudian tulis ulang dengan semuanya huruf besar.
                          
Jungkook kemudian pandang lagi tulisan Taehyung. Sedikit lama sampai Jungkook berujar ragu-ragu. "Cacin-g?" Jungkook ujar sambil pasang wajah tanda tanya.
                          
"Bukan cacin-g tapi cacing." Taehyung betulkan buat Jungkook kernyitkan dahi.
                          
"Nda daddy dicana ada huluf N kalo dibaca cacing belalti huluf N nya nda diajak, kacian daddy." Alih-alih mengerti, Jungkook malah protes.
                          
"Bukan sayang. Begini, kalau huruf N dan G berteman seperti ini." Taehyung tuliskan huruf N dan G berdekatan (NG) lalu lanjut menjelaskan. "Dibacanya eng." Jelas Taehyung. 
                          
"Coba Kookie ulangi yang daddy bilang." Jungkook mengangguk lalu pekik. "UNG!" 
                          
Taehyung tersenyum gemas, kemudian menggeleng. "Bukan ung tapi eng." Jungkook mengangguk lalu pekik kembali. "ENG!" Dan dapat elusan lembut di kepala.
                          
"Lalu coba baca lagi tulisan daddy." Jungkook mengangguk kemudian kembali pandang tulisan Taehyung yang tadi. Dahinya mengkerut tanda berpikir. Padahal tadi Taehyung sudah beritau itu bacanya bagaimana. Tapi Jungkook lupa, bagaimana dong?
                          
"Caci--eng?" Jungkook berkata dengan nada tanya buat Taehyung kembali geleng. "nda bica daddy! cucah! Kookie nda ngelti!" Jungkook kini mengeluh sambil sembunyikan wajah di dada Taehyung.
                          
Dan kembali Taehyung jelaskan. Walaupun memakan waktu lama karena Jungkook masih kecil, tapi anak itu akhirnya mengerti cara gunakan huruf-NG.
                          
"Nah sekarang ini bacanya apa?" Taehyung kembali tunjuk tulisan tangannya. Jungkook berpikir sedikit lama lalu pekik keras. "PANJANG!" Jungkook tepuk tangan antusias setelahnya.
                          
"Nah karena Kookie pintar nanti pulang dari kantor kita mampir belanja mainan baru, mau?" Dengar itu, Jungkook angguk antusias sekali buat Taehyung tersenyum senang.
                          
•••
                          
Setelah diajarkan baca oleh Taehyung, Jungkook jadi gemar sekali baca-baca tulisan apapun itu. Kadang anak itu akan murung saat tidak tau cara baca sebuah tulisan. Bahkan hampir setiap hari Taehyung temukan Jungkook berdiri di dekat layar besar TV. Katanya sedang berusaha baca tulisan berjalan. Dan berakhir anak itu murung karena tidak bisa membaca huruf kecil.
                          
Lalu Jungkook juga sering baca merk susu atau apapun yang biasanya ditulis dengan huruf besar. Buat Taehyung sedikit tidaknya bangga akan ke aktifan belajar Jungkook. 
                          
Saat di sore hari Jimin datang bersama anak setan nya, Jungkook diajak Jimin belajar baca kembali. Tapi nggak bertahan lama karena Jungkook kesal pada makhluk menyebalkan berwarna hitam yang begitu berisik. Berakhir Jungkook yang menolak membaca bersama anak itu.
                          
"Kookie nggak mau lanjut belajar bareng? enak loh kalo belajar ada temen nya." Taehyung coba rayu Jungkook yang kini malah peluk tubuhnya erat. Sedangkan anak Jimin sedang aktif bermain mobil-mobilan yang dijalankan dengan remote. 
                          
"Nda mau..dia nakal daddy. Nda cuka." Jungkook geleng kepala sambil tatap Taehyung berkaca-kaca.
                          
"Nggak boleh gitu Kookie. Coba ajak main lagi. Tuh liat temennya Kookie bawain Kookie mainan tapi Kookie nya gamau main. Kalo Kookie begitu terus nanti nggak punya temen, mau?" Taehyung bujuk sekali lagi. Buat Jungkook akhirnya mengangguk dan turun dari pangkuan Taehyung.
                          
Bukannya bagaimana, tapi Taehyung hanya kasian melihat Jimin yang kewalahan ajak anak nya bermain. Lalu Taehyung lihat Jungkook berkenalan dengan anak Jimin disana, buat ia pasang senyum.
                          
"Njing capek." Jimin mengeluh sambil dudukkan diri di sofa sebelah Taehyung.
                          
Tadi Jimin dipaksa untuk lawan mobil anaknya. Tapi dia harus lari sambil kejar mobil-mobilan yang dijalankan anaknya. 
Sialan sekali.
                          
Sedangkan para anak-anak kini main bersama dengan bar-bar. Taehyung dan Jimin sebenarnya sedikit miris lihat mobil-mobilan yang ditabrakan dengan sengaja oleh mereka. Untung benda mati.
                          
Saat lelah bermain kedua anak itu akhirnya duduk di karpet berbulu dengan dot susu masing-masing menyumpal bibir mereka. 
                          
"Becok ain agi ya Kookoo." Anak Jimin berujar. Lalu disauti oleh Jungkook. "Oke Minggu!" Ujar Jungkook antusias. "Bukan Minggu Kook tapi Mingyu." Ujar Mingyu yang disebut anak setan oleh Jimin. "Cucah. Kookie panggil item aja ya?" Jungkook tanya dan Mingyu tanya balik. "Kok item?" Lalu Jungkook jawab. "iya coalnya kamu item milip walna kuku Kookie kalo main tanah." Jelas Jungkook yang diangguki Mingyu.
                          
ternyata anak setan Jimin itu Mingyu :)




                          
•••


















































































                          
"Daddy tadi om Jimin belitau Kookie. Katanya kalau huluf A ambah N ambah J ambah I ambah NG dibaca Taehyung, betul?"
                          
Anjing kau Jimin! - Kth penyabar.

                          
TBC
Mwehehe.