Bahkan Jungkook pun ikut menangis terisak, sambil membenarkan pertanyaan yang di lontarkan Sang Appa.
"Semua itu benar Appa..hiks..hiks..hiks..hiks..." ucap Jungkook yang tiba tiba ikut menangis.
"Erghhh...." terdengar suara erangan Tuan Kim yang memegang Dada disebelah kirinya, Jungkook yang melihat itu pun panik dan segera mendekati Sang Ayah kemudian meminta maaf.
"Appa, mianhae..."
"Apa perlu Aku panggilkan Kyuhyun Ahjussi?"
"Gwenchana, Jungkook-ah"
"Mungkin ini hanya efek dari terkejut saja, sudah Jangan khawatir ya."
"Hmmm..."
"Jungkook-ah, berarti Kau bertemu dengan Hyungmu disini?"
"Iya, Appa mungkin terhitung sudah 3 kali Aku bertemu dengannya, di Taman Rumah Sakit, di ruangan Dokter Cho dan sebelumnya di Taman Sungai Han, kata Ahjussi Taehyung Hyung dibawa ke Rumah Sakit ini 2 hari yang lalu itu pun Ia tau dari temannya yang sudah di pindah tugaskan dari Rumah Sakit ini, tetapi....."
"Tapi, Apa Jungkook-ah?" ucap Sang Ayah yang penasaran.
"Tapi..Aku tidak tau alamatnya yang sekarang Appa, di Map Cokelat itu hanya tertulis Busan saja."
"Appa...Aku mohon, perbaiki hubunganmu dengan Taehyung Hyung, kita sama sama mencarinya kesana, ini kesempatan Appa untuk membawannya pulang ke rumah."
"Appa, Ku mohon ini kesempatan Appa untuk meminta maaf, asal Appa tau ketika di ruangan Dokter Cho Ia mencurahkan semua isi hatinya selama ini Appa, saat itu Aku yang mendengarnnya hanya bisa menangis terisak bahkan dengan keadaan kondisi kesehatannya yang seperti ini."
"Jebal....Appa...."
Tuan Kim yang mendengarkan hanya terdiam tanpa mengeluarkam suara sedikit pun, dan kini hanya ada bulir air mata yang tumpah kembali dari kedua matanya itu.
Mungkinkah Tuan Kim menyesal akan perbuatannya itu dan mau membantu Jungkook untuk mencari Anak Sulungnya?" kita lihat saja nanti 😊.
🌸🌸🌸🌸
Busan Pkl.19.00 Rumah Bengkel Geng Star
Setelah melakukan perjalanan selama 4 jam lamanya, akhirnya ke 5 Pemuda tampan itu mengistirahatkan tubuhnya di kamar mereka masing masing.
Nampak raut wajah mereka yang kelelahan sehabis melewati perjalanan jauh mereka.
Jimin yang sekamar dengan Taehyung itu pun memutar arah pandangannya ke tubuh teman sekamarnya itu, Jimin pun akhirnya melangkah mendekati Taehyung, kemudian mencoba meraba kening Taehyung.
Jimin pun terkejut, Kening Taehyung panas dan tinggi sekali, bahkan wajahnya sangat pucat.
"Ya, Tuhan, Tae Kau demam tinggi.."
"Padahal di Restaurant tadi Kau baik baik saja...."
"Aku harus ke dapur untuk membuat kompresan untuknya.."
Jimin pun segera berlari menuju ke arah dapur. Sesampainnya disana Ia bertemu Yoongi yang sedang ingin mengambil air minum, karena Ia merasakan haus yang sangat luar biasa.
Yoongi yang melihat Jimin berlari itu pun, segera mendekatinya dan menanyakan Apa yang sedang terjadi?sehingga Ia nampak berlari seperti itu.
"Jimin Apa yang terjadi Kenapa Kau berlarian seperti ini?"
"Hyung, Taehyung Demam tinggi, Aku ingin membuat Kompresan." ucap Jimin menjelaskan, Yoongi terkejut, dan setelah itu Ia mengusulkan untuk membeli obat untuk Taehyung karena persediaan Obat telah habis.
"Jimin, Kau segera buat kompresannya, Aku akan membangunkan Hoseok untuk menemaniku membeli Obat, dan jangan lupa bangunkan Namjoon juga" Pinta Yoongi kepada Jimin.
"Baiklah Hyung."
Jimin dan Yoongi akhirnya sama sama pergi ke tujuan mereka masing masing.
🌸🌸🌸🌸
Sementara itu keadaan Taehyung kini tidak terlihat baik baik saja, tubuhnya kaku dan sudah mengejang hebat, bahkan kedua bola matanya sudah menunjukkan berwarna putih semua, tak ada orang di dalam kamar itu, bahkan Jimin sedang sibuk menyiapkan kompresan untuknya.
5 menit kemudian Jimin pun datang membawa kompresan yang di buatnya itu, akan tetapi Ia terkejut akan pandangan yang di lihatnya saat ini, Ia melihat tubuh Taehyung mengejang hebat, kemudian Ia segera berlari membangunkan dan memberitahukan Namjoon, karena Yoongi sudah keluar dengan Hoseok membeli obat untuk Taehyung.
Jimin berlari sambil menangis terisak ke kamar Namjoon, Ia pun lalu mengetuk pintu kamar Namjoon berulang ulang kali dengan keras.
Tak lama kemudian, Namjoon terbangun dan membukakakan pintu kamarnya, Namjoon pun tentu saja terkejut dengan Jimin menangis terisak seperti ini, akhirnya Namjoon pun membuka suaranya dan bertanya kepada Jimin.
"Jimin, Ada Apa?"
"Kenapa Kau menangis seperti ini?"
"Hyung..hiks..hiks...hiks....Taehyung...tubuhnya..mengejang...hebat....hiks..hiks..hiks...."
Sontak saja Namjoon terkejut, setelah itu mereka berlari menuju Kamar Taehyung.
TBC
🌸🌸🌸🌸
Semoga kalian suka ya sama chapter ini 😊 awas jangan baper ya, ini baru awal Taehyung dinistakan 😁 Aku jahat sekali ya...
Jangan lupa comment, vote dan dukungannya, See you in next Chapter.
Thanks,
🌸💕🌸💕
Nurul
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Bye ( Complete )
FanfictionKisah Kakak beradik yang terpaksa harus saling menjaga jarak diantara mereka, di karenakan Sang Ayah yang selalu membanggakan Sang Adik, karena Ia adalah murid terpintar di sekolahnya, bukan hanya itu Sang Ayah lantaran membenci Taehyung karena Ia y...
Chapter 10
Mulai dari awal