"Chii bisa kita bicara diluar? Ada yg ingin aq bicarakan pdmu"kata yama
"Kmu mw ngomong apa sih yam?"tanya chii bngung sesampainya mereka diluar ruangan
"Apa yang terjadi sebelum tika kecelakaan sih?"tnx yama mengintrogasi chinen
"Ano,,etto,,sebenarnya aku waktu itu mengatakan padamu kalau aku berdarah trus kmu langsung memarahi tika sebenarnya aku nggak berdarah,,aku hanya memar karna didorong dan karena hal itu tika menjauh driku yg ingin menjelaskan padanya hanya saja tiba-tiba ia berlari kejalan dan dari arah berlawanan datang mobil hal itu membuat tika seperti ini. Memangnx kenapa? Kenapa kamu tanya hal ini? Tika baik-baik aja kan? Dia gak mengalami hal yang berbahayakan?"tanya chinen
"Soal itu,,sebenarnya aku tanya ini karna ingin mengetahui kenapa tika bisa lupa padaku. Hm,,ternyata benar karna kecelakaan itu"kata yama
"Ha? Maksud kamu tika hilang ingatan karena kecelakaan itu? Tapi kalau benar dia hilang ingatan kenapa tadi dia ingat padaku?"tanya chii
"Aku juga tidak tau. Tadi setelah tika siuman dia tidak mengenaliku. Makanya aku bingung"kata yama
"Tenanglah. Aku yakin dia tidak apa-apa kok. Aku yakin dia akan kembali seperti dulu lagi"kata chii 'aku akan buat tika menjauh dari hidupmu ryosuke'batin chii
"Un. Kalau gitu aku masuk dulu. Apa kamu mau ikut?"tanya yama
"Hm,,aku pulang aja deh. Kamu gak apa sendirian disni kan menjaganya?"tanya chii
"Un. Kalau gitu hati-hati dijalan"kata yama dan chiipun pergi sementara diapun kembali masuk*sementara itu dikamar tika*
"Kasan apa kasan khawatir padaku? Kenapa kasan datang sekarang?"kata tika
"Maaf sayang. Kasan tidak bermaksud meninggalkanmu sendirian. Tapi kamu sekarang bahagiakan karena sekarang kamu punya saudara. Kasan benarkan?"tanya makhluk yg hanya dapat dilihat tika
"Tidak kasan. Aku ingin bersama kalian. Apa aku boleh pergi dengan kalian?"tanya tika
"Tidak boleh. Kau mau kemana ha?"tanya yama langsung masuk membuat tika kaget
"Niichan apa-apaan sih? Bikin kaget tau"kata tika cemberut
"Kamu gak boleh pergi. Bukannya kamu udah janji gak akan tinggalkan kami?"tanya yama
"Tapi aku ingin bersama kasan. Aku gak mau hidup begini terus dan membuat kalian sedih"kata tika
"APA DENGAN KAU PERGI DARI HIDUP KAMI,, KAMI AKAN SENANG HA?! KAU KENAPA PIKIRANMU JADI BEGINI SIH? Kau bukan adik yang ku kenal. Apa kau benar-benar tika?!"tanya yama namun tika hanya diam dan menunduk "aku mohon jangan tinggalkan aku. Aku sangat menyayangimu"kata yama memeluk tika tiba-tiba tika merasa pusing dan kesadaran dirinyapun hilang"TIKA,,,SADARLAH. HEI,,,!!! DOKTER...!!!"treak yama
*TBC