Secara umum ras di dunia ini adalah manusia. Namun bila diperhatikan baik-baik, terdapat banyak ras lain yang ikut berbaur di dalamnya.
"Contohnya Elf. Di dunia ini sendiri terdapat enam ras. Yaitu manusia atau Human, Elf, Felpuur, Fairy, Gnome, dan Celestia. Semua punya ciri khas masing-masing. Contohnya Elf dan Fairy yang sangat ahli di bidang sihir, Felpuur dan Celestia di bidang seni berpedang, dan Gnome sebagai spesialis bertarung dengan tangan kosong. Di antara semuanya, Human adalah ras spesial, yang bisa melakukan promosi. Mereka bisa berubah menjadi ras lain menggunakan sebuah item, dan mendapatkan item yang bisa membuatmu berubah menjadi ras lain sangat sulit. Di negeri ini saja baru satu party yang berhasil mendapatkannya."
Boboiboy dan Hanna mendengarkan penuturan penjaga meja administrasi, sedangkan mata Gopal tertuju pada bola kristal berwarna putih kebiruan yang terletak di meja.
"Jadi intinya saat ini, kalian adalah ras Human. Ras dengan pemikiran yang tajam, juga sedikit licik, namun sangat menjunjung tinggi perdamaian. Sifat Human sangatlah relatif. Human dengan sifat baik dan ramah bisa saja berubah menjadi bengis dalam waktu semalam. Ras kalian sangat mudah diperdaya, namun di sisi lain, kalianlah cahaya yang membawa pada kebenaran-"
Kedua orang itu masih setia mendengarkan penjelasan perempuan itu. Gopal tidak begitu memperhatikan, karena sepertinya ia sudah hapal diluar kepala pola dan alur berbagai macam game RPG seperti ini.
"Oke, jadi intinya kami ras Human kan? Berapa yang harus dibayar untuk mendaftar menjadi seorang petualang?" tukas Gopal memotong penjelasannya. Perempuan itu menunjukkan tampang tidak senang.
"Untuk administrasi, harganya 50 gold, sudah termasuk mendapat kartu dan lencana petualang sesuai kemampuan masing-masing individu. Yang perlu kalian lakukan hanya berdiri di hadapan robot Analysbot ini dan dia akan membaca semua kemampuan kalian dan menuliskannya dalam kartu."
Karena Gopal yang paling pertama bersuara, dialah yang maju terlebih dulu. Analysbot tersebut langsung melakukan scan pada seluruh tubuh Gopal dengan sebuah cahaya berwarna biru turquoise yang menyinari dari ujung rambut sampai ujung kaki. Setelah memprosesnya sejenak, sebuah kartu hijau berkilauan keluar dari mulut robot itu.
"Kartu Human tipe Green." Perempuan itu bergumam saat mengambil kartu Gopal dari Analysbot. "Human yang memiliki kesempatan berpromosi paling besar menjadi ras Fairy. Tidak buruk. Namun tingkat keberuntungan dan menganalisismu di bawah rata-rata, atau tepatnya tidak berguna sama sekali."
Gopal menggembungkan pipinya saat Boboiboy dan Hanna berbisik dan tertawa kecil di belakangnya. Sepintas Gopal mendengar kata 'cocok' dan 'pas banget' dari keduanya.
"Oke. Hanya itu?"
"Tidak. Disebutkan pula di kartu ini kamu memiliki daya imajinasi yang tinggi. Di sisi lain, kamu memiliki tekad yang lemah dalam melakukan sesuatu yang menantang nyawa. Tidak heran kalau kamu bisa langsung lari terbirit-birit untuk kembali ke Safe Area saat ada troll mengacungkan pentungannya ke arahmu."
Tak ayal Boboiboy tertawa keras sedangkan Hanna berusaha menenangkannya, tapi dia sendiri justru ikut cekikikan. Gopal merengut saat membuka window-nya dan mentransfer sejumlah 50 gold dan menerima kartu dan lencananya.
Selanjutnya Hanna. Ia maju mendekati Analysbot dan membiarkan robot itu men-scan dirinya. Tak lama kemudian sebuah kartu baru keluar lagi dari mulut robot itu.
"Karu Human, tipe Red." ucapnya pelan, tampak tertarik. "Ras Human yang memiliki kesempatan besar berpromosi menjadi ras Elf. Ya, bagus. Tentu saja." Ia mengangguk-angguk sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Door of Midnight
FanfictionKalau aku tidak menemukan pintu itu pada malam hari, mungkin aku tidak akan pernah bertemu denganmu ... Kingdom!AU -Boboiboy and friends- -Hint BoYa & FaYi-