‼️⚠️ Adegan berdarah-darah, sadis dan kejam.
Chapter ini butuh fokus dan konsentrasi penuh. This POV - San Legolas.
-Scene Chapter 11. Being Your Baby-"Kenapa kau selalu menghindar? Apa kau tahu sebenarnya aku ingin mengatakan apa? Aku ingin bilang jika kau jangan menganggap serius surat gugat cerai itu, karena itu bukan aku yang membuatnya."
"Apa? Kau tidak percaya? Tanya saja dengan Maheswari, dia yang membuatkannya untukku. Kau juga bisa bertanya pada Kanina seberapa jahat Maheswari padaku."
Jahat? Maheswari melakukan kejahatan apa pada Athena?
Athena mengatakan jika surat cerai yang berada di nakas merupakan ulah temannya juga. Lagi-lagi Maheswari. Apa yang Athena dan Maheswari rencanakan?
Legolas diam, wajahnya jadi lebih serius, dan Athena melanjutkan perkataan setelah melihat dirinya tidak menanggapi. "Yang benar saja, aku? Menceraikanmu? Hahaha...."
"...Never."
Entah Maheswari berada di pihak yang benar atau salah, ia tidak tahu. Tapi sejauh ini, Athena terlihat akrab dan baik pada Maheswari. Setelah mengetahui jika bukan Athena yang mengajukan gugatan. Ia cukup lega.
Legolas sudah menandai jika Maheswari jelas bukan berada di pihak yang baik untuk Athena.
Katakan Athena, kau ingin aku melakukan apa kepada temanmu itu? Mulailah untuk bergantung padaku, Athena.
Tidak, Athena tidak membahas Maheswari lebih lanjut. Apa artinya Athena tidak terganggu akan hal itu?
Legolas hanya harus mengawasi Athena dan Maheswari yang sepengamatannya akan membahayakan Athena.
•••••••
-Scene Chapter 14. Drive Me Insane-
Jarvis datang di saat Legolas dan Athena tengah bermesraan. Jarvis menghancurkan momen romantisnya.
"Katakan, alasan kau kemari."
Jarvis menyerahkan sebuah disk. "Tertangkap kamera dashbordku. Seseorang sengaja mengubah papan petunjuk di hutan. Inilah kenapa Athena bisa tersesat di hutan saat itu."
Legolas melihat rekaman video itu dengan wajah menekuk. Ia kenal perempuan yang mengubah papan petunjuk.
Itu teman istrinya sendiri. Jika tidak salah bernama Maheswari?
KAMU SEDANG MEMBACA
What If We?
FantasyKetika Athena meregang nyawa. Tuhan sedang berbaik hati dengan memberi kesempatan kedua untuk memperbaiki masa lalunya. Athena bertekad akan memperbaiki segalanya. Memperbaiki hubungan dengan orangtua, teman dan sang suami, San Legolas. Balas denda...