PART 2
|
|Setelah berhasil melarikan diri dari makhluk-makhluk gelap yang mengejarnya, Nerissa melanjutkan perjalanannya dengan hati-hati. Dia tahu bahwa dia tidak bisa menghadapi ancaman ini sendirian. Dia membutuhkan sekutu yang kuat dan setia. Saat berenang di antara terumbu karang yang indah, dia bertemu dengan seorang putri duyung bernama Lyra.
Lyra memiliki rambut panjang berwarna perak yang berkilauan seperti bulan. Matanya yang berwarna biru laut menatap Nerissa dengan rasa ingin tahu. "Siapa kamu?" tanya Lyra dengan suara lembut namun penuh kewaspadaan.
"Aku Nerissa, putri bungsu dari kerajaan Abyssalis Oceana," jawab Nerissa. "Aku sedang mencari cara untuk melindungi kerajaanku dari ancaman gelap."
Lyra memandang Nerissa dengan tatapan penuh pertimbangan. "Aku Lyra, penjaga terumbu karang ini," katanya akhirnya. "Aku telah mendengar desas-desus tentang makhluk gelap yang mengancam lautan. Aku ingin membantu."
Nerissa merasa lega mendengar kata-kata Lyra. "Terima kasih, Lyra. Bantuanmu sangat berarti bagiku," katanya dengan tulus. Mereka berdua segera membuat rencana untuk menghadapi ancaman tersebut.
Selama beberapa hari berikutnya, Nerissa dan Lyra berlatih bersama. Lyra mengajarkan Nerissa cara menggunakan kemampuan bertarung yang lebih efektif, sementara Nerissa berbagi pengetahuan dari buku kuno yang ditemukan di kuil. Mereka menjadi tim yang tak terpisahkan, saling melengkapi kekurangan satu sama lain.
Pada suatu malam, saat mereka sedang beristirahat di sebuah gua yang aman, Lyra bercerita tentang masa lalunya. "Aku pernah kehilangan keluargaku karena serangan makhluk gelap," kata Lyra dengan suara yang bergetar. "Sejak saat itu, aku berjanji akan melindungi lautan ini dari segala ancaman."
Nerissa mendengarkan dengan penuh empati. "Aku juga pernah merasakan kehilangan," katanya pelan. "Tapi kita harus terus berjuang untuk melindungi mereka yang kita cintai."
Keesokan harinya, mereka melanjutkan perjalanan menuju tempat yang disebut-sebut sebagai sumber kekuatan besar, yang mungkin bisa membantu mereka mengalahkan ancaman gelap. Mereka harus melewati kawasan yang dikenal berbahaya, penuh dengan arus kuat dan makhluk laut yang agresif.
Saat melewati daerah itu, mereka diserang oleh sekelompok hiu raksasa. Nerissa dan Lyra bekerja sama dengan sangat baik, menghindari serangan dan melawan dengan keberanian. Dengan kekuatan dan kecerdikan mereka, akhirnya mereka berhasil mengalahkan hiu-hiu tersebut dan melanjutkan perjalanan.
Di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan seorang penyihir laut bernama Aeliana. Aeliana memiliki pengetahuan mendalam tentang sihir laut dan telah mendengar tentang perjalanan Nerissa. "Aku bisa merasakan keberanianmu, Nerissa," kata Aeliana dengan suara berwibawa. "Aku akan membantumu."
Aeliana mengajarkan Nerissa beberapa mantra sihir dasar yang bisa digunakan untuk melindungi dirinya dan orang lain. Dengan pengetahuan baru ini, Nerissa merasa lebih kuat dan siap menghadapi tantangan yang lebih besar.
Saat mereka mendekati tujuan mereka, yaitu sebuah pulau tersembunyi di tengah lautan, mereka dihadang oleh sebuah makhluk besar yang menghalangi jalan mereka. Makhluk itu adalah Kraken, penjaga pulau tersebut. "Siapa yang berani mendekati pulau ini?" raung Kraken dengan suara gemuruh.
Nerissa maju dengan berani. "Kami datang untuk mencari kekuatan yang bisa melindungi lautan ini dari ancaman gelap," katanya dengan tegas. "Kami tidak bermaksud untuk mengganggu, hanya ingin melindungi."
Kraken mengamati Nerissa dengan matanya yang besar dan penuh kebijaksanaan. Setelah beberapa saat, dia berkata, "Aku bisa merasakan ketulusanmu. Aku akan mengizinkan kalian masuk, tapi dengan satu syarat: kalian harus membuktikan keberanian dan tekad kalian di dalam ujian pulau ini."
Nerissa dan Lyra setuju dengan syarat tersebut. Mereka memasuki pulau dan segera disambut oleh berbagai ujian yang menguji kekuatan, kecerdikan, dan keberanian mereka. Setiap ujian semakin sulit, namun dengan kerja sama yang erat, mereka berhasil melewatinya satu per satu.
Ujian terakhir membawa mereka ke sebuah gua yang penuh dengan kristal berwarna-warni. Di tengah gua tersebut, mereka menemukan sebuah altar dengan sebuah bola kristal besar yang memancarkan cahaya terang. "Inilah yang kita cari," kata Lyra dengan kagum.
Namun, sebelum mereka bisa mengambil bola kristal itu, muncul bayangan gelap yang mencoba menghalangi mereka. Nerissa dan Lyra berjuang dengan segenap kekuatan mereka untuk mengalahkan bayangan tersebut. Dengan keberanian dan kerja sama, mereka akhirnya berhasil mengalahkan bayangan itu dan mengambil bola kristal.
Saat Nerissa memegang bola kristal itu, dia merasakan kekuatan besar mengalir ke dalam dirinya. "Dengan ini, aku bisa melindungi kerajaanku," pikirnya dengan penuh keyakinan. Mereka kembali ke Kraken, yang tersenyum bangga melihat keberhasilan mereka.
"Anda telah membuktikan keberanian dan ketulusan Anda," kata Kraken. "Sekarang, dengan kekuatan ini, Anda bisa melindungi lautan dari ancaman gelap. Pergilah, dan bawa kedamaian ke Abyssalis Oceana."
Nerissa dan Lyra berterima kasih kepada Kraken dan segera memulai perjalanan kembali ke kerajaan mereka. Dengan bola kristal di tangan, mereka merasa lebih siap untuk menghadapi ancaman apapun yang akan datang. "Kita akan melindungi kerajaanku, apapun yang terjadi," kata Nerissa dengan tekad yang membara.
Di perjalanan pulang, mereka disambut oleh teman-teman lama yang bergabung dalam perjuangan mereka. Nerissa merasa lebih kuat dengan dukungan sekutu-sekutunya, dan dia tahu bahwa dengan kekuatan ini, mereka akan mampu menghadapi apapun yang datang.
Nerissa dan teman-temannya berenang menuju Abyssalis Oceana dengan semangat baru. Mereka tahu bahwa pertempuran besar masih menunggu, tetapi dengan kekuatan baru dan kerja sama, mereka yakin bisa mengalahkan ancaman gelap yang mengintai. "Kami akan melindungi lautan ini, bersama-sama," kata Nerissa dengan keyakinan yang tak tergoyahkan.
Mereka terus berenang, menuju masa depan yang penuh harapan dan tantangan. Di dalam hatinya, Nerissa merasa bahwa ini adalah awal dari sesuatu yang besar. "Aku tidak akan menyerah," bisiknya pada dirinya sendiri. "Aku akan melindungi semua yang aku cintai."
IG Author : zibril_26
IG Wattpad : wpzibrilofc_
KAMU SEDANG MEMBACA
Beneath the Waves (On Going)
Fantasy"Beneath the Waves" adalah kisah petualangan yang memikat di Abyssalis Oceana, dunia bawah laut yang megah dan misterius. Di tengah keindahan laut yang dalam dan istana kristal yang megah, Nerissa Selenia, putri termuda dari keluarga kerajaan Abyss...