•
•
•Sore tiba dengan matahari yang sudah mulai terbenam, cukup lama Azalea tertidur. Sampai Azalea tidak sadar bahwa sebentar lagi langit sore akan berganti menjadi malam.
"Lea udah sore ayo bangun," ucap Bunda yang membangunkan Azalea di kamar, mata Azalea mulai terbuka dan terbangun sambil menguap, jilbab yang selepas Azalea tidur masih melekat di kepalanya, kini jilbab itu sudah terbuka.
"Udah sore?" jawab Azalea sambil menggaruk kepala, Azalea duduk sebentar di kasur sebelum beranjak dari kasur, Azalea mengumpulkan nyawa terlebih dahulu.
"Iya sudah sore, kamu tidurnya kelamaan."
"Maaf Bunda."
Azalea mengambil ponsel yang berada di dekatnya, melihat notif yang sangat banyak tapi Azalea tidak memperdulikannya, namun ada satu notif yang membuat Azalea ingin melihatnya.
Alvaro 🗿
"Pliss lah mau ya jadi pacar gue?"
Pesan itu ternyata dari Alvaro, Alvaro ingin sekali menjadikan Azalea sebagai pacaranya, tapi Azalea tidak akan pernah mau jika di ajak pacaran, walaupun laki-laki yang mengajaknya pacaran mengirim pesan sampai 100x tetap Azalea tidak akan menerimanya. Pesan yang Alvaro kirim hanya di baca aja oleh Azalea, lebih baik menurut Azalea tidak membalas pesan dari Alvaro.
Azalea segera bangkit dari kasur dan menuruni tangga untuk mandi setelah itu Azalea akan makan malam bersama Ayah, Bunda, Azzam.
"Yeyy makan makan makan," ucap Azalea sambil menatap ke arah meja makan yang sudah di penuhi makanan.
"Makan yang banyak biar cepet gede," ledek Azzam secara spontan di telinga Azalea, "Mulai," jawab Azalea dengan menyipitkan matanya ke Azzam.
Azalea mengambil sepiring nasi, lauk dan ai putih, Azalea mulai duduk di kursi meja makan, sambil Azalea ingin menceritakan soal Alvaro yang pengen sekali menjadi pacaranya Azalea.
"Ayah Bunda masa Alvaro tiba-tiba mau jadi pacar aku,"ucap Azalea sambil memotong ayam goreng menggunakan sendok yang terbuat dari besi.
"Apa? Awas ya kalau kamu terima buat pacaran," Azzam berbicara seperti itu karena Azzam tidak mau adiknya hanya di permainkan oleh laki-laki, apalagi pacaran yang rugi pasti perempuan.
"Enggak lah, kan gak boleh pacaran."
"Lea inget ya pesan ayah, pokoknya kalau ada laki-laki yang ingin mengajak kamu pacaran jangan mau ya, harusnya seorang laki-laki yang baik, yang sholeh, yang taat akan perintah Allah, dia tidak akan mengajak perempuan yang dia cintai untuk berpacaran, melainkan dia akan simpan rasa cinta itu sampai waktu yang tepat untuk bertemu langsung dengan perempuan yang dia cinta dan berani bertemu dengan orang tua perempuan tersebut."
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSHAKALEA (Arshaka & Azalea) [ON GOING]
Teen Fiction⚠️DILARANG KERAS UNTUK PLAGIAT DALAM CERITA ARSHAKALEA BY INDAH LIDIA ⚠️ Azalea Qirani Qaireen gadis cantik dengan kulit putih, postur tubuh tinggi, dan bulu mata yang lentik. Azalea merupakan gadis pintar di sekolah, bahkan Azalea pernah menjuari l...