53-55

                                    

                                          
Pernikahan Militer tahun 1980-an: Pada malam pernikahan, dia menikah lagi dengan pria cacat
gaun perak
Babak 53: Nyalakan kompor kecil
Dikumpulkan pada: 1 bulan yang lalu
Sumber konten
Tambahkan ke rak buku
Menutup halaman mal dengan kekecewaan, Qi Sisi berpikir lebih baik mengandalkan usahanya sendiri.Cairan evolusi aneh ini sungguh sulit dipercaya.
Saya hanya menghabiskan 200 poin untuk membeli sebotol cairan evolusi fisik (dasar), dan saldo saya langsung menjadi 862 poin.
Dia memutuskan untuk menggunakannya pada dirinya sendiri terlebih dahulu untuk melihat efeknya.Jika proses minumnya tidak berdampak banyak, dia akan menggunakannya pada orang tuanya nanti.
Ini masih berupa botol giok kecil, botolnya benar-benar transparan dan terlihat seperti tabung reaksi. Cairan di dalamnya berwarna merah muda, berbeda dengan warna hijau terakhir kali, saya tidak tahu apakah ada perbedaan.
Setelah tutup botol dibuka, aroma buah persik keluar.
Qi Sisi berpikir, mungkinkah karena dia sangat menyukai rasa buah persik? Terakhir kali dia memberi Zhao Xingyu rasa apel hijau...
"Tidak masalah, ayo minum dulu sebagai tanda hormat!"
Setelah meminum semua cairan sekaligus, Qi Sisi menyentuh perutnya dan tidak merasakan apa-apa, cukup harum, seolah-olah dia baru saja meminum segelas konsentrat buah persik.
Saya mencoba memantulkan tubuh saya, tetapi tidak ada perubahan.
Setelah dipikir-pikir, efeknya mungkin tidak secepat itu, jadi Qi Sisi segera melupakannya.
Ketika saatnya tiba, saya pergi ke dapur untuk bekerja.
Qiu Qiang dan Xu Lanting belum tiba, jadi dia menunggu beberapa saat sebelum ketiganya tiba satu demi satu.
"Kamerad Qi, kamu datang pagi-pagi sekali!"
Keduanya tersenyum dan menyapa.
Qi Sisi berpikir bahwa dia ada di sini untuk belajar keterampilan, tidak seperti mereka yang berasal dari rumah peristirahatan, jadi tentu saja dia harus berperilaku lebih baik.
Tugas yang diberikan padanya pada siang hari masih menyiapkan makanan...
Qi Sisi memotong seikat lobak dan kentang dan matanya terasa seperti silau.Pada akhirnya, dia tidak mendapatkan pujian apapun dari Guru Liu, yang mengatakan keterampilan pisaunya masih perlu dilatih...
Saat makan, saya menemukan tangan dan pinggangnya masih baik-baik saja, dan dia tidak merasa begitu pegal di pagi hari hingga dia ingin roboh di tempat tidur. Setelah terkejut sesaat, Qi Sisi menebak bahwa cairan evolusi fisik telah berhasil.
Siang hari, Tuan Liu memasak tauge goreng, pinggang babi asam manis, bakso Sixi, kubis cuka, dan tiga suwiran sup bening.
Favorit Qi Sisi adalah daging babi asam manis. Jus tomatnya yang asam dan manis menutupi tenderloin yang empuk, saat digigit kulit luarnya masih renyah, dan rasa keduanya menyeruak bersamaan, membuatnya luar biasa nikmat.
Dilanjutkan dengan Bakso Sixi. Isian dagingnya, yang dicincang sendiri oleh Master Liu, terbuat dari bunga plum babi yang sedikit berlemak, isian dagingnya empuk dan berair, gemuk tapi tidak berminyak, dan meninggalkan aroma harum setelah satu gigitan. Masing-masing berbentuk bulat, seukuran kepalan tangan anak-anak, indah dan lezat.
Tentu saja tumis tauge dan kol yang diberi cuka juga enak.
Hanya saja saat ini semua orang lebih suka makan daging, tidak terkecuali Qi Sisi.
Setelah menyantap makanan ini, kekagumannya pada Guru Liu meningkat ke tingkat yang lebih tinggi.
Jika Anda dapat mempelajari keahlian Guru Liu, Anda tidak hanya akan dapat menghasilkan uang di masa depan, tetapi Anda juga tidak perlu khawatir untuk memberi makan diri Anda sendiri.