Chapter 114

                                    

                                          
“Ahem, kedua anak itu memang sangat tampan!” Orang tua yang baik Ai Yi maju untuk menengahi lagi, berkata, “Mari kita bahas peringkatnya.”
Tahap pertama dinilai oleh tutor. Setiap tutor menulis nilai yang ingin dia berikan di kertas. Umumnya, minoritas mematuhi mayoritas. Jika perbedaannya terlalu besar, diskusikan.
Hampir tidak ada keberatan di grup ini. Semua orang memberi nilai D. Hanya Zheng Feicai yang memberi nilai F karena keduanya tidak selaras.
Shen Hanquan: "Undang kelompok peserta pelatihan berikutnya untuk naik ke atas panggung."
Pertunjukan berikutnya tidak bersemangat, dan sulit untuk memiliki panggung yang luar biasa.
Melihat penampilan mereka, Shi Xi menjadi lebih percaya diri.
Setengah jam yang lalu: Bagaimana saya bisa memenuhi syarat untuk menjadi seorang mentor!
Setengah jam kemudian: Dengan segala hormat, semua orang di sini adalah ayam pedas.
Namun, tidak banyak kesempatan untuk mengomentari Shixi, sebagian besar waktu, Shen Hanquan masih berkomentar.
Shi Xi terlalu malas untuk mengatakan lebih banyak.
Pada dasarnya tidak ada ruang baginya untuk bermain di naskah, dan tertulis dengan jelas tentang siapa yang harus diuji dan pertanyaan apa yang harus diajukan.
Lima mentor di atas panggung semuanya adalah orang-orang alat.
Shi Xi sangat senang melewati adegan itu, pengumuman semacam ini bahwa Anda dapat menghasilkan uang tanpa berbicara, mari kita lakukan beberapa lagi!
Setelah beberapa trainee bintang rendah biasa-biasa saja naik ke atas panggung, akhirnya trainee bintang lima naik ke panggung.
Shi Xi mengangkat matanya dengan malas, ingin melihat betapa sucinya trainee yang bisa diperlakukan oleh tim program dengan bintang lima.
Panggung menyala, dan tim yang terdiri dari lima orang masuk, masing-masing dengan senyum percaya diri di wajah mereka.
Penampilan grup ini memang luar biasa, meski jauh lebih rendah dari pertunjukan mentor, mereka sudah menjadi panggung dengan skor tinggi di antara para peserta pelatihan.
Di antara mereka, Bai Cangyang adalah posisi C mereka yang ditanyai   diuji.
Dia terlihat tampan dan tampan, menari dengan lancar, dan vokalnya mengalir. Saya mencoba rap asli, yang membuat adegan mendidih.
Tidak heran diperlakukan oleh lima bintang, kekuatan ini memang luar biasa.
Setelah "diskusi" dari lima mentor, Bai Cangyang di grup ini mendapat nilai A.
Shen Hanquan: "Selamat kepada Bai Cangyang, kelas A."
Lampu panggung berkedip-kedip, dan suara latar yang unik untuk A-level terdengar.
Yang pertama!
Wajah Bai Cangyang penuh dengan kegembiraan dan ketidakpercayaan, dan dia terus berterima kasih padanya.
Shi Xi membalik pena, menduga bahwa dia mungkin bahkan tidak tahu bahwa dia ditandai dengan lima bintang.
Kalau tidak, dengan kemampuan aktingnya, dia tidak akan digunakan sebagai trainee, dia bisa menjadi aktor secara langsung.
Shen Hanquan: "Silakan datang pada kelompok peserta pelatihan berikutnya."
Shi Xi membuka halaman resume berikutnya, matanya berbinar.
Akhirnya sampai di Pei Kai.
Ada tiga orang dalam kelompok di atas panggung kali ini, mereka awalnya adalah kelompok kecil yang terdiri dari delapan orang, tetapi kali ini tiga orang datang.
Pei Kai adalah kapten, tetapi tidak ada komentar setelah namanya. Sebagai gantinya, rekan setimnya Li Jinfan menandai bagian belakang dengan empat bintang~www.mtlnovel.com~ memberi isyarat dan mencoba bernyanyi.
Mulut Shi Xi berkedut sedikit, dan dia melirik Pei Kai, setengah sombong dan setengah kasihan.
Itu adalah malam yang gelap di studio dansa, tetapi sayangnya tim program tidak mendorong Anda.
Dia tidak ingin dengan sengaja mempersulit Pei Kai.
Pei Kai tampan dan dingin, dan ketika dia tersenyum, dia juga dingin dan acuh tak acuh.
Tapi Li Jinfan dari kelompok yang sama berbeda. Ketika dia tertawa, matanya yang besar hampir menyipit, senyumnya cerah, dan suaranya menunjukkan suara yang hidup dan ramah, seperti adik anjing susu di sebelah.
Penampilan kelompok dimulai.
Shi Xi dapat melihat bahwa tarian pertunjukan kelompok itu lebih sederhana daripada latihan Pei Kai sendiri, dan itu bisa lebih menonjolkan keterampilan menyanyi rekan satu timnya. Terutama treble Li Jinfan, meski terlihat sangat milky, namun treble-nya stabil seperti anjing tua, memukau penonton.
Usai pertunjukan, para penonton bertepuk tangan.
Zheng Feicai sangat terkejut dan meminta Li Jinfan untuk mencoba bernyanyi.