41.

31.6K 1.8K 61
                                    

Happy Reading.

"Ngapain lagi kalian kemari?"

Kedatangan kedua orang wanita ini membuat pahi Adit dan Jihan tersasa berbeda biasanya Jihan dan Adit akan menjalani pagi dengan kebahagiaan dan semangat tetapi kedua wanita di hadapan Jihan dan Adit saat ini membuat pagi mereka tidak seperti biasanya.

Saat ini di ruang tamu Jihan dan Adit berada dua orang wanita yang sedang duduk bersebelahan di depa Adit dan Jihan. Dua wanita itu adalah Mama Rose dan Sintia ibu dan kakak tiri Jihan.

"Mama sama kakak tumben datang kesini pagi pagi ada apa ya?" Tanya Jihan dengan lembut.

"Jihan mama sama kakak kamu datang kemari ingin berbicara sesuatu ke kamu" ujar mama Rose.

"Bicara langsung pada intinya istri saya harus mengurus suami dan anaknya jadi tolong jangan ganggu aktivitas istri saya" ujar Adit dengan ketus.

"Mas sabar mereka datang baik baik kemari" ujar Jihan.

"Baik dari mana, kalau memang baik baik gak akan mereka datang sepagi ini sayang, ganggu orang sarapan tau gak"

"Adit mama mohon ijinkan kita herbicara terlebih dahulu dengan Jihan"

"Bicara dengan kami berdua pun sama saja" jawab Adit yang tau maksud mantan mertuanya itu meminta agar Adit meninggalkan Jihan. Ya memang Adit menganggap mama rose mantan mertuanya karena dia ibu kandung Sintia mantan istri nya dan saat ini ibu mertuanya adalah mama Diana mama kandung Jihan.

"Mas masuk dulu ya biarin mama sama kak Sintia bicara sama aku, kamu temani Fino dulu di dalam"

"Nggak saya gak akan pergi dari sini"

"Mas Adit mereka mu bicara sama aku"

"Ya terus kenapa kalau bicara ke aku juga"

"Adit mama mohon ya biarka kami bicara" dengan perasaan ragu Adit berdiri dari duduknya dan berbicara sebelum pergi dari sana.

"Setiap sudut ruangan ini di pantau oleh cctv jika kalian macam macam saya tidak akan segan segan langsung melaporkan kalian" ujar Adit lalu pergi dari ruang tamu tapi bukan nya menemani Fino Adit malah menuju ke ruang pantau cctv dimana dia akan memantau istri nya yang sedang bersama kedua wanita itu.

"Jihan sudah lama kita tidak bertemu kan, maaf ya Jihan mama sama Sintia datang kemari pagi pagi karena kami mau secepat nya ingin bertemu sama kamu" ujar mama Rose.

"Iya ma gapapa, maaf ya ma atas sikap mas Adit tadi ke mama"

"Nggak jangan minta maaf Ji justru kami yang harus minta maaf sama kamu" ujar mama Rose berdiri dari duduknya dan di ikuti Sintia. Lalu tak di sangka oleh Jihan mama Rose dan Sintia malah sujud di kaki Jihan dan itu membuat Jihan dan Adit terkejut dimana Adit memantau dari layar cctv.

"Ma mama jangan gini ma gak baik nanti Jihan yang dosa ma biarin mama sujud begini" ujar Jihan kepada mama Rose.

"Biarin Ji kita emang rendah dan kita menyesali semua yang udah kita lakukan ke lo, maaf gue pernah ngira lo rebut mas Adit dari gue, maaf Ji gue udah sering jahatin lo" ujar Sintia yang berbicara sambil sesegukan.

"Iya Ji kita minta maaf udah jahat sama kamu, kamu boleh hukum kita Ji biar kamu bisa membalaskan balasan yang setimpal atas perbuatan kita ke kamu dulu" ujar mama Rose.

Jihan yang sedari awal berhati baik dia ikut terharu dan langsung meminta agar mama rose dan Sintia berdiri dari posisi nya lalu setelah itu Jihan ikut duduk di bawah bersama mereka.

"Mama, kak Sintia jangan seperti ini, aku udah memaafkan kalian udah lama, lagi pula itu sudah masa lalu udah lupain semuanya ya jangan seperti ini lagi"

Kakak Iparku Suami Ku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang