" RUSUH "

                                    

                                          
 "Aku suka bagaimana kau menyertai hatiku. Selalu ada senyuman yang merekah, bahkan ketika kita berjauh-jauhan."
- Zea_A 
                          
~ ALZAKILA ~
                          
#Dwiptr_sht 
                          
🌸🌸🌸
                          
Hayuk spam comment nya di tunggu,🥺 Vote nya jangan lupa ya guyss🥺 makasih juga buat Kalian semua akhirnya cerita alzakila udah 100k views . Thankyou so much semuanya🥺 kalian hebat ❤❤❤
                          
HAPPY READING 📖
                          
Hari ini, keadaan shakila pun sudah mulai membaik dan rencana nya mereka akan menjemput kaysa ke rumah yasir dan ayra. Shakila sudah tidak sabar lagi ingin bertemu dengan putri kecilnya itu. Padahal mereka hanya berpisah satu hari tapi rasanya bagi shakila sudah seperti satu tahun. Mungkin begitulah naluri seorang ibu pada anaknya.
                          
Alzam dan shakila pun saat ini sedang dalam perjalanan menuju ke rumah yasir. Shakila bahkan membawa beberapa toples cemilan agar ia bisa ngemil di dalam mobil saat menuju rumah yasir, alzam pun tak melarang. Justru ia senang istri nya itu bnyak makan agar anak nya di dalam perut shakila selalu kenyang.
                          
"Oh ia mas, kita belum beli kado buat baby ayra. " ucap kila yang baru ingat
                          
" emang lahiran nya kapan?" Tanya alzam mengambil cemilan dari tangan shakila
                          
Shakila pun mencebik kesal , kenapa harus dari tangan nya padahal toples nya sudah terbuka dengan lebar.
                          
" ga tau, tapi kayaknya minggu ini deh." Ucap shakila kembali mengambil cemilan dari dalam toples dan memakan nya
                          
" Yaudah nanti kita beli, sekalian bawa aysa nge mall " ucap alzam di angguki semangat oleh shakila 
                          
" Kita ngasih apa ya mas? Bingung bunda" ucap kila
                          
Alzam pun hanya mengangkat kedua bahu nya, ia juga bingung . Bahkan alzam sendiri tidak mengerti jenis kado seperti apa yang harus di berikan untuk baby yasir nanti. Pasalnya selama ini, alzam selalu menyuruh sekretaris nya itu memberikan kado untuk rekan bisnisnya. Berbeda dengan anak nya sendiri, tentu saja alzam langsung menghubungi toko merk branded untuk kebutuhan anaknya.
                          
Setelah sampai di rumah ayra, shakila pun langsung turun dan menyerahkan toples cemilan nya kepada alzam, alzam pun hanya terkekeh dan menutup toples itu kemudian mengikuti istri nya untuk masuk kedalam rumah yasir.
                          
" Loh kok pada rame" ucap alzam Setelah masuk ke dalam rumah
                          
Pasalnya disana sudah terlihat irsyad,rahman,dan jangan lupakan iqbal dkk yang selalu ada di mana nana bagaikan tuyul . Alzam sampai heran apa mereka tidak ada pekerjaan lain selain selalu berkumpul seperti ini. Next time alzam harus memeriksa kinerja perusahaan agar tau bagaimana kerja para bocah-bocah jomblo itu.
                          
" kita tangen tama dedek ayza abng" ucap iqbal menirukan suara anak kecil
                          
" najis " ucap Sean dengan jijik
                          
" Bundaaa, ayahhh!" Teriak aysa yang baru saja muncul dari dapur dengan membawa dot susu 
                          
" Princessss bundaa, sini nak bunda kangen " ucap shakila