Binjai Mall
Lokasi | Sumatera Utara, Indonesia |
---|---|
Koordinat | 3°36′28″N 98°29′48″E / 3.60786°N 98.49656°E |
Alamat | Jl. Soekarno Hatta No.14, Timbang Langkat, Binjai Timur, Binjai 20732 |
Dibuka | 2007 |
Pemilik | NWP Property |
Jumlah lantai | 3 |
Situs web | nwpproperty |
Binjai Mall adalah sebuah pusat perbelanjaan yang terletak di Binjai, Sumatera Utara. Didirikan pada tahun 2007, mal ini adalah mal pertama dan satu-satunya di Binjai. Awalnya dimiliki dan dikelola oleh Lippo Karawaci, kepemilikan mal berpindah tangan ke NWP Property sejak tahun 2020.[1]
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Binjai Mall mengawali sejarahnya sebagai Binjai Supermall (BSM), sebuah kompleks mal dan pertokoan yang didirikan oleh Lippo Karawaci pada tahun 2007. BSM dikelola oleh Your Village Mall, anak perusahaan dari Lippo Karawaci. Mal terdiri atas tiga lantai, ditambah dengan lantai di atap untuk lahan parkir. Hypermart dan Matahari Department Store, keduanya sama-sama dimiliki oleh Lippo, bertugas sebagai penyewa kunci mal. Hypermart menempati Lantai LG, sementara Matahari menempati Lantai G dan UG.[2][3] Jaringan bioskop nasional Cineplex 21 Group juga sempat membuka cabang di Lantai UG BSM hingga tahun 2018.[4] Setelah Binjai 21 hengkang, peran mereka sebagai bioskop diambil alih oleh bioskop milik Lippo Group, Cinépolis (sebelumnya Cinemaxx) yang hadir pada tanggal 19 Juli 2019. Bioskop ini menyediakan 4 layar dengan kapasitas 641 kursi.[5]
Pada tanggal 22 April 2019, MR.DIY membuka gerai ke-89 mereka di BSM. Gerai toko perkakas ini terletak di Lantai UG.[6]
Pada tanggal 30 Desember 2019, Lippo Malls Indonesia Retail Trust (LMIR Trust) menandatangani perjanjian untuk menjual dua mal kepada NWP Property (PT Nirvana Wastu Pratama), yakni BSM dan Pejaten Village. Transaksi tersebut dilansir senilai Rp1,28 triliun.[7] Selain itu, Lippo Group, melalui Multipolar, juga menjual kepemilikan Cimanggis Square, Duta Plaza Denpasar, dan Central Plaza Lampung ke NWP. Digabungkan dengan transaksi dengan LMIR Trust, NWP Property merogoh kocek sebesar US$124 juta atau setara dengan Rp2,01 triliun.[8] NWP, sesosok pemain baru di bidang properti dibandingkan Lippo, sebelumnya mendapatkan pamor karena mengembangkan sejumlah mal dengan tajuk Citiplaza, Citimall, dan The Park. Di bawah NWP, penyewa-penyewa kunci BSM dipertahankan, namun nama mal diganti menjadi Binjai Mall.[9]
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ "Grup Lippo Lepas Pejaten Village & Binjai Supermall Rp 1,3 T". CNBC Indonesia. 1 Januari 2020. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Liburan Seru di Binjai Supermall". Elwi Gito. 13 Juli 2011. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Binjai Supermall". Indo Places. 12 April 2011. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Sediakan bioskop di Binjai Super Mall". Change. 5 Juli 2019. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Cinemaxx Hadir di Binjai Supermall, Ada Beragam Promo Nonton Gratis". Tribun Medan. 18 Juli 2019. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Cinemaxx Hadir di Binjai Supermall, Ada Beragam Promo Nonton Gratis". Facebook. 22 April 2019. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Siapa NWP Retail Pembeli 2 Mal Lippo Senilai Rp 1,28 T?". CNBC Indonesia. 9 Januari 2020. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Siapkan US$ 124 juta, NWP Retail akan akuisisi lima pusat perbelanjaan Lippo". IDN Financials. 2 Januari 2020. Diakses tanggal 2 Januari 2025.
- ^ "Lippo Jual Pejaten Village dan Binjai Supermall, Siapa Pembelinya?". Detik Finance. 5 Januari 2020. Diakses tanggal 2 Januari 2025.