Ayam-rawa
| Ayam-rawa
Periode Late Oligocene to recent
| |
|---|---|
Gallinula  | |
| Taksonomi | |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Gruiformes |
| Famili | Rallidae |
| Genus | Gallinula Brisson, 1760 |
| Tipe taksonomi | Gallinula chloropus |
| Tata nama | |
| Sinonim takson | Edithornis Pareudiastes |
| Species | |
| see text | |
Ayam-rawa adalah burung air berukuran sedang yang termasuk dalam keluarga mandar (Rallidae). Sebagian besar spesies ditempatkan dalam genus Gallinula, bahasa Latin untuk "ayam kecil".[1] Mereka adalah kerabat dekat mandar-hitam . Mereka sering disebut sebagai gallinules (hitam). Baru-baru ini, salah satu spesies Gallinula ditemukan memiliki perbedaan yang cukup untuk membentuk genus baru Paragallinula dengan satu-satunya spesies adalah ayam-rawa kecil ( Paragallinula angulata ).
Keterangan
[sunting | sunting sumber]Mandar ini sebagian besar berwarna coklat dan hitam dengan beberapa tanda putih pada warna bulu . Tidak seperti kebanyakan mandar lainnya, mandar ini biasanya mudah dilihat karena berada di tepi perairan terbuka, bukan tersembunyi di alang-alang.
Mereka memiliki sayap bulat pendek dan penerbang yang lemah, meskipun biasanya mampu menempuh jarak yang jauh. Mandar batu khususnya bermigrasi hingga 2,000 km (1,243 mi) dari beberapa daerah perkembangbiakannya di bagian Siberia yang lebih dingin. Mereka yang bermigrasi melakukannya pada malam hari. Sebaliknya, ayam-rawa Gough dianggap hampir tidak bisa terbang; ia hanya bisa bergetar beberapa meter. Seperti yang biasa terjadi pada mandar,
, terdapat kecenderungan yang jelas untuk berkembangnya ketidakmampuan terbang di populasi suatu pulau.
Ayam-rawa dapat berjalan dengan baik dengan kakinya yang kuat, dan memiliki jari kaki yang panjang yang dapat beradaptasi dengan baik pada permukaan lunak yang tidak rata.
Burung ini bersifat omnivora, memakan bahan tumbuhan, hewan pengerat kecil, amfibi, dan telur . Mereka bersifat teritorial secara agresif selama musim kawin, namun sebaliknya sering ditemukan dalam kelompok besar di danau dangkal yang ditumbuhi tanaman yang mereka sukai.
Spesies
[sunting | sunting sumber]Genus Gallinula berisi lima spesies yang masih ada, satu spesies yang baru punah, dan satu spesies yang mungkin punah : [2]
- Ayam-rawa Samoa, Gallinula pacifica – terkadang ditempatkan di Pareudiastes, mungkin punah (1907?)
- Ayam-rawa Makira, Gallinula silvestris – terkadang ditempatkan di Pareudiastes atau Edithornis, sangat langka tanpa pengamatan langsung dalam beberapa dekade terakhir, tetapi masih dianggap mungkin masih ada karena laporan bahwa spesies tersebut bertahan dalam jumlah yang sangat kecil.
- † Ayam-rawa Tristan, Gallinula nesiotis – dahulu kadang ditempatkan diPorphyriornis ; [3] punah (akhir abad ke-19)
- Ayam-rawa gough, Gallinula comeri – sebelumnya terkadang ditempatkan di Porphyriornis
- Mandar batu, Gallinula chloropus
- Mandar batu Amerika, Gallinula (chloropus) galeata, baru-baru ini dipecah oleh AOU, komite lain masih mengevaluasi
- Mandar kelam, Gallinula tenebrosa
Mantan anggota genus:
- Mandar kecil, Paragallinula angulata
- Mandar perut-totol, Porphyriops melanops
- Mandar ekor-hitam, Tribonyx ventralis
- Mandar Tasmania, Tribonyx mortierii
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Gallinula is the diminutive of gallīna ("hen"). It is anglicized gallinule in older zoological texts. "gallinule"
. Oxford English Dictionary (edisi ke-Online). Oxford University Press. Templat:OEDsub
- ^ Gill, Frank; Donsker, David, ed. (2019). "Rails, gallinules, trumpeters, cranes". World Bird List Version 9.1. International Ornithologists' Union. Diakses tanggal 2 April 2019.
- ^ Taylor, Barry (2010). Rails: A Guide to Rails, Crakes, Gallinules and Coots of the World. Bloomsbury Publishing. hlm. 490. ISBN 978-1-4081-3538-9.