Actions

Work Header

Rating:
Archive Warning:
Category:
Fandom:
Relationships:
Characters:
Additional Tags:
Language:
Bahasa Indonesia
Series:
Part 3 of Saat Nafas Bertaut
Stats:
Published:
2014-10-25
Updated:
2014-11-02
Words:
1,407
Chapters:
2/?
Comments:
6
Kudos:
14
Hits:
380

Chapter 2: Kopi 2

Summary:

Orang terdekat biasanya adalah pelaku utama. LemonMelon.

Chapter Text

Judul : Kopi 2

Genre : Komedi, Fluff

Rating : Dewasa


 

 

"Malam, Takatora~ Kamu pasti mulai ngantuk, kan? Nih, buat kamu."

Sang pria berambut gelombang itu mendongakkan kepalanya dari balik kertas laporan di tangannya. Ryouma tersenyum simpul saat matanya bertemu dengan mata Takatora, tanda kalau sang Rider putih memperhatikannya. Ia senang, karena ternyata Takatora masih memprioritaskan dirinya daripada laporan tersebut. Tentu sajalah, Takatora kan baik banget sama orang-orang terdekatnya. Salah satu dari dua cangkir di tangan pria nyentrik itu diletakkan di meja kerja Takatora.

Ternyata isinya adalah kopi yang hangat. Dari aromanya, ini jelas bukan kopi instan yang biasa diminum di kantor. Yah, tumben Ryoma lagi baik, ngebikinin dia kopi. Biasanya mah lempeng aja. Merasa sedikit terharu, Takatora langsung menyeruput kopi itu, lidahnya mengecap rasa kopi yang ternyata asing. Apa Ryoma membawa kopi sendiri? Soalnya Takatora belum pernah meminum kopi dengan rasa herbal seperti ini. Dia pikir hanya teh saja yang dikasih ekstrak tanaman yang lain-lain. Kopi ini sensasinya sedikit berbeda di mulutnya.

Namun, yang terjadi selanjutnya membuat Takatora tersedak minumannya sendiri. Entah kenapa, tanpa nafsu, tanpa gejolak birahi, tau-tau ada yang 'menonjol' dari celananya setelah sekian lama 'absen'. Karena kejadiannya super cepat, Takatora panik dan ga sempet bertindak untuk 'nyelesaikan' masalah ini secara pribadi. Ditambah lagi di depan dia ada koleganya sendiri.

Apa yang terjadi? Mari kita kembali sejenak ke TKP. Ke mini pantry tempat Ryoma nyeduh kopi. Kalau kita zoom in kemasan kopi tersebut, ternyata merknya adalah Kopi Yahui Ajaib itu. Yang katanya bisa 'menguatkan' pria di ranjang. Yah begitulah bunyi salah satu keterangannya. Yang tentu saja luput dari perhatian karena font-nya yang super kecil..

"R-Ryouma!! Kamu apain kopi tadi?! Jangan-jangan kamu isengin aku lagi?!"

"Ih, Takatora ecchi~ Kamu kok tumben 'nagih' ya~? Pas dong aku juga lagi pengen~" jawab Ryouma, yang tentu saja menggubris pertanyaan Takatora tadi. 

Bujugbused. Takatora lupa. Ryoma kan tadi bawa secangkir kopi lagi buat dia minum sendiri. Yang notabene mungkin kopinya sama kayak punya Takatora. Terbukti dari 'tonjolan instan' di celana bagian selangkangan milik Ryoma. Si pria berjas putih itu pun segera mencaplok si Chief tanpa ragu-ragu. Karena lebih cepat itu lebih baik (?).

Tak lama kemudian, terdengarlah jeritan horor seorang pria yang membahana di ruangan kerja tersebut. Sayang, jeritannya itu ditelan sunyinya malam. Makanya kalo di kantor jangan sampai malam-malam. Apalagi kalau kamu adalah pria ganteng yang jomblo dan ter-bully yang punya cem-ceman seorang profesor yang seneng bereksperimen. Bahaya nanti.


Komentar Pribadi : Sekedar bonus singkat :p

Salahkan saya yang inget ada adegan Takatora minum sesuatu make gelas. Bisa jadi itu adalah Kopi Yahui, ehehe~

Seneng sih bisa bikin fanfic LemonMelon.. tapi kenapa jadi begini?

Series this work belongs to: