British American Tobacco

perusahaan asal Britania Raya

British American Tobacco plc. (LSE: BATS) adalah sebuah perusahaan multinasional yang menghasilkan berbagai produk Rokok dan non-rokok. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1902. British American Tobacco adalah raksasa perusahaan rokok terbesar kedua di dunia dan telah menjalin kerjasama ke berbagai negara, salah satunya di Indonesia, negera industri rokok tembakau dan penikmat rokok di dunia.

British American Tobacco plc.
Publik
IndustriRokok
Nikotin
Rokok elektronik
Didirikan1902
Kantor pusatBritania Raya London, Inggris, Britania Raya
Tokoh kunci
Jan du Plessis, Ketua Umum
Paul Adams, CEO
ProdukDunhill
Lucky Strike
Kent
Pall Mall
Rothmans
VELO
Vuse
glo
Pendapatan£25,2 miliar (2006)
£2,6 miliar (2006)
£2 miliar (2006)
Karyawan
55.364 (2006)
Anak usahaR. J. Reynolds Tobacco Company (USA)
Imperial Tobacco (Canada)
Souza Cruz (Brazil)
Bentoel Group (Indonesia)
Tekel (Turki)
Niemeyer (Belanda)
Pakistan Tobacco Company (Pakistan)
Situs webwww.bat.com

British American Tobacco di Indonesia

sunting

Bisnis British American Tobacco di Indonesia dimulai ketika pada 7 Agustus 1917, ketika Indonesia masih dalam penjajahan dan bernama Hindia Belanda ketika didirikan NV Indo-Egyptian Cigarette Company. Perusahaan ini mulai memproduksi rokok dengan mengakuisisi perusahaan Belanda bernama Mishell NV di Cirebon.[1] Lalu, pada 1923 namanya diubah menjadi British American Tobacco (Java) Co. Ltd, dan pada 1949 menjadi British American Tobacco Manufacturers (Indonesia) Ltd. Pada tahun 1955-1958, BAT Manufacturers melakukan penggabungan usaha dengan sejumlah anak usahanya.[2][3] Pada 23 September 1979, perusahaan ini didirikan kembali dengan nama baru: PT BAT Indonesia (PT British American Tobacco Indonesia), dan pada 20 Desember 1979 BAT Indonesia melepas 30% sahamnya ke publik di Bursa Efek Jakarta.[4] PT BAT Indonesia bergerak langsung dalam industri rokok dan berbagai produk tembakau, dan merupakan produsen rokok putih terbesar dalam negeri.[5][6] BAT Indonesia sendiri dikenal dengan berbagai produk rokoknya, seperti Ardath, Mascot, Commodore, Lucky Strike, Dunhill, Kent, State Express 555, Player's Gold Leaf dan lain-lainnya.[7][8] Perusahaan ini sempat mendapatkan masalah seiring penurunan pasar rokok putih, sehingga sempat menutup pabriknya di Semarang pada 1 Juni 1989.[9]

Pada tahun 1999, seiring dengan akuisisi induknya, British American Tobacco pada perusahaan rokok Rothmans International, pada 12 Januari 2000 PT BAT Indonesia Tbk resmi mengakuisisi anak usaha Rothmans, PT Rothmans of Pall Mall Indonesia.[10] PT Rothmans of Pall Mall awalnya bernama NV tot Exploitatie Van Sigarettenfabrieken Faroka (NV Faroka) yang merupakan salah satu pabrik rokok legendaris di Malang, Jawa Timur[11] dan awalnya didirikan pada 13 Juni 1931 dengan dimiliki oleh NV Tobacofina Belgia. Selanjutnya, perusahaan ini sempat dimiliki oleh pemerintah pendudukan Jepang (1942-1945) dan pemerintah Indonesia (1945-1949, 1965-1967) sebelum dikembalikan ke pemilik asalnya yang menyederhanakan namanya menjadi PT Faroka saja. Pada 16 September 1987 perusahaan ini berganti nama menjadi PT Rothmans of Pall Mall Indonesia setelah Rothmans International mengakuisisi seluruh saham perusahaan ini dari NV Tobacofina. Produk-produk PT Rothmans (dan Faroka sebelumnya) meliputi rokok merek Kansas, Monaco, Aida, Pall Mall, Virginia Gold, White Horse dan rokok ekspor.[12][13][14][15] Selanjutnya, pada 2005, PT Rothmans kemudian dimerger dengan induknya, PT BAT Indonesia[5][16] sehingga merek-merek PT Rothmans kini juga beralih ke PT BAT Indonesia Tbk.

Pada tahun 2009, induk PT BAT Indonesia, British American Tobacco resmi mengakuisisi Bentoel Internasional Investama. Lalu, pada 20 Oktober 2009 kedua perusahaan yang satu induk ini menandatangani kesepakatan untuk merger. Saham BAT akan ditukar menjadi 7,29 saham Bentoel dan Bentoel Internasional Investama akan menjadi surviving company yang menerima penggabungan.[17] Aset Bentoel akan menjadi Rp 4,9 T pasca merger, dan merger dilakukan demi memperkuat bisnis rokok British American Tobacco di Indonesia.[18] Pada 4 Desember 2009,[19] merger kedua perusahaan telah resmi dituntaskan, dan saham BAT Indonesia yang berkode BATI resmi dihapuskan dari Bursa Efek Indonesia mulai 4 Januari 2010. Aset PT BAT Indonesia kemudian beralih ke PT Bentoel Internasional Investama.[20]

Global

sunting

Untuk kebutuhan pasar non tembakau, British American Tobacco memiliki beberapa produk yakni :

  • Vuse & Vype (Vapour)
  • Glo (Tobacco Heating)
  • Velo (Modern Oral)

Local Indonesia

sunting

Local Global

sunting

B.A.T. juga memiliki berbagai merek brand lokal dari berbagai belahan dunia seperti :

  • ЗОЛОТОЕ
  • КОЗАК
  • ПРИЛУКИ
  • ЯВА
  • 3 Rose
  • Ardath
  • Aida
  • Alain Delon
  • Alliance
  • Alfa
  • Ascot
  • Вatpa
  • Brera Slim
  • Belmont
  • Bristol
  • Barclay
  • Belga
  • Belinda
  • Bentoel
  • Bison
  • Broadway
  • Capstan
  • Capri
  • Caprice
  • Casino
  • Captain Black
  • Commodore Filter
  • Commfil
  • Colonial
  • Charm
  • Chevron
  • Continental
  • Cooper
  • Carlton
  • Commando
  • Consulate
  • Conway
  • Cortina
  • Cube
  • Caballero
  • Caines
  • Canadian Classics
  • Cutters Choice
  • Consul
  • Davros
  • Derby
  • Dynamic
  • Du Maurier
  • Elita
  • Embassy
  • Erinmore
  • Everest
  • Escort
  • Free
  • Falcon
  • Faroka
  • Four Aces
  • Gunston
  • Golden Deer
  • Gladstone
  • Gold Dollar
  • Gold Medal
  • Gunston
  • Hilton
  • Horizon
  • Hollywood
  • Hollywood Star
  • HB
  • Ibiza
  • Independence
  • Jade
  • Jadran
  • Jan III Sobieski
  • John Player Special
  • John Player Gold Leaf
  • Karvon
  • Kansas
  • KINGS SUPERIOR (KRAKOWSKIE)
  • Kim
  • Kings
  • Kingsway
  • Kresta
  • Kool
  • Kyoo
  • Lexington
  • Look
  • Lilli
  • Lord
  • Lucky Dream
  • Madison
  • Main
  • Marocaine
  • Mustang
  • Montana
  • Mantano
  • Manhattan
  • Marine
  • Matterhorn
  • Mt. d’or
  • Mills Special
  • Milport
  • Miami Coast
  • Minister
  • Mewa
  • MS
  • Nevada
  • Newbury
  • Newmore
  • North State
  • Orient
  • Palapa
  • Parisienne
  • Paul Revere
  • Perkins
  • Plaza
  • Prince
  • Pilot
  • Premier
  • Rambler
  • Ransom
  • Royal Crown
  • Royals
  • Rembrandt van Rijn
  • Records
  • Rex
  • Richmond
  • Ritz
  • River Shag Tobacco
  • Roxy
  • Sax
  • Sharif
  • Sopiane
  • Silk Cut
  • Silver
  • Slim Camelia
  • Scissors
  • Sportsman
  • Steels
  • Sweet Afton
  • Sweet Menthol (SM)
  • Stop
  • Teddy
  • Texan
  • Trumf
  • Universal
  • Winfield
  • Winner
  • Windsor
  • Winnie
  • Yachtsman Navy Cut

Produk

sunting

Brand Lokal Aktif

sunting

Brand Lokal Non Aktif

sunting

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting

British American Tobacco Indonesia